Nama :
Haryo Fajar Bhagaskoro
NPM :
54414833
Individu,
Keluarga, Dan Masyarakat
1)
Individu
Individu berasal dari kata latin
individuum yang artinya tidak terbagi. Individu menekankan penyelidikan kepada
kenyataan-kenyataan hidup yang istimewa dan seberapa mempengaruhi kehidupan
manusia (Abu Ahmadi, 1991: 23). Individu bukan berarti manusia sebagai suatu keseluruhan yang tidak dapat dibagi,
melainkan sebagi kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia
perseorangan.
Individu adalah
seorang manusia yang tidak hanya memiliki peranan khas di dalam lingkungan sosialnya,melainkan juga
mempunyai kepribadian serta pola tingkah
laku spesifik dirinya. Terdapat tiga aspek yang melekat sebagai persepsi terhadap individu, yaitu aspek organik jasmaniah,
aspek psikis-rohaniah, dan aspek-sosial yang bila terjadi kegoncangan pada suatu aspek akan membawa akibat pada
aspek yang lainnya. Individu dalam
tingkah laku menurut pola pribadinya ada 3 kemungkinan: pertama menyimpang dari norma kolektif kehilangan individualitasnya,
kedua takluk terhadap kolektif, dan ketiga memengaruhi masyarakat (Hartomo, 2004: 64).
Individu
tidak akan jelas identitasnya tanpa adanya suatu masyrakat yang menjadi latar belakang keberadaanya. Individu
berusaha mengambil jarak dan memproses dirinya untuk membentuk
perilakunya yang selaras dengan keadaan dan
kebiasaan yang sesuai dengan perilaku yang telah ada pada dirinya.
Manusia
sebagai individu salalu berada di tengah-tengah kelompok individu yang sekaligus mematangkannya untuk menjadi
pribadi yang prosesnya memerlukan lingkungan yang dapat
membentuknya pribadinya. Namun tidak semua lingkungan menjadi faktor
pendukung pembentukan pribadi tetapi ada kalanya menjadi penghambat
proses pembentukan pribadi.
Pengaruh
lingkungan masyarakat terhadap individu dan khususnya terhadap pembentukan individualitasnya adalah besar,
namun sebaliknya individu pun
berkemampuan untuk mempengaruhi masyarakat. Kemampuan individu merupakan hal yang utama dalam hubungannya dengan manusia.
2)
Keluarga
Keluarga adalah sekelompok orang yang mendiami sebagian atau
seluruh bangunan yang tinggal bersama dan makan dari satu dapur yang tidak
terbatas pada orang-orang yang mempunyai hubungan darah saja, atau seseorang
yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang mengurus keperluan hidupnya
sendiri. Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta: kula dan warga “kulawarga”
yang berarti “anggota” “kelompok kerabat”. Keluarga adalah lingkungan di mana beberapa
orang yang masih memiliki hubungan darah, bersatu. Keluarga inti ”nuclear
family” terdiri dari ayah, ibu, dan anak -anak mereka.
3) Masyarakat
Dalam bahasa inggris, masyarakat
disebut society. Asal kata socius yang berarti kawan. Adapun kata masyarakat
berasal dari bahasa arab yang berarti berkumpul dan bekerja sama. Adanya
saling berkumpul dan bekerjasama ini karena adanya bentuk-bentuk aturan
hidup yang bukan disebabkan oleh manusia sebagai perseorangan, melainkan oleh
kekuatan lain dalam lingkungan sosial yang merupakan kesatuan. Dengan
menggunakan pikiran, naluri, perasaan, keinginan dsb manusia memberi reaksi dan
melakukan interaksi dengan lingkungannya. Pola interaksi sosial dihasilkan oleh
hubungan dalm suatu masyarakat. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan
masyarakat adalah :
-
Kumpulan sekian banyak individu yang
terikat oleh satuan adat, hukum dan kehidupan bersama.
-
Kesatuan sosial yang mempunyai
hubungan erat.
-
Kumpulan individu-individu yang
mandiri dan hidup berdampingan dalam waktu yang cukup lama.
Hubungan
Individu, Keluarga dan Masyarakat
Dalam bahasa inggris, masyarakat
disebut society. Asal kata socius yang berarti kawan. Adapun kata masyarakat
berasal dari bahasa arab yang berarti berkumpul dan bekerja sama. Adanya
saling berkumpul dan bekerjasama ini karena adanya bentuk-bentuk aturan
hidup yang bukan disebabkan oleh manusia sebagai perseorangan, melainkan oleh
kekuatan lain dalam lingkungan sosial yang merupakan kesatuan. Dengan
menggunakan pikiran, naluri, perasaan, keinginan dsb manusia memberi reaksi dan
melakukan interaksi dengan lingkungannya. Pola interaksi sosial dihasilkan oleh
hubungan dalm suatu masyarakat. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan
masyarakat adalah :
-
Kumpulan sekian banyak individu yang
terikat oleh satuan adat, hukum dan kehidupan bersama.
-
Kesatuan sosial yang mempunyai
hubungan erat.
-
Kumpulan individu-individu yang
mandiri dan hidup berdampingan dalam waktu yang cukup lama.
Ø Hubungan individu dengan keluarga
Individu memiliki hubungan yang erat dengan keluarga, yaitu
dengan ayah, ibu, kakek, nenek, paman, bibi, kakak, dan adik. Hubungan ini
dapat dilandasi oleh nilai, norma dan aturan yang melekat pada keluarga
yang bersangkutan. Dengan adanya hubungan keluarga ini, individu pada akhirnya
memiliki hak dan kewajiban yang melekat pada dirinya dalam keluarga.
Ø Hubungan individu dengan lembaga
Lembaga diartikan sebagai sekumpulan norma yang secara
terus-menerus dilakukan oleh manusia karena norma-norma itu memberikan
keuntungan bagi mereka. Individu memiliki hubungan yang saling mempengaruhi
dengan lembaga yang ada disekelilingnya. Lingkungan pekerjaan dapat membentuk
individu dalam membentuk kepribadian. Keindividuan dalam lingkungan pekerjaan
dapat berperan sebagai direktur, ketua dan sebagainya. Jika individu bekerja,
ia akan dipengaruhi oleh lingkungan pekerjaannya.
Ø Hubungan individu dengan komunitas
Komunitas dapat diartikan sebagai satuan kebersamaan hidup
sejumlah orang banyak yang memiliki teritorial terbatas, memiliki kesamaan
terhadap menyukai sesuatu hal dan keorganisasian tata kehidupan bersama.
Komunitas mencakup individu, keluarga dan lembaga yang saling berhubungan
secara independen.
Ø Hubungan individu dengan masyarakat
Hubungan
individu dengan masyarakat terletak dalam sikap saling menjungjung hak dan
kewajiban manusia sebagai individu dan manusia sebagai makhluk sosial. Mana
yang menjadi hak individu dan hak masyarakat hendaknya diketahui dengan
mendahulukan hak masyarakat daripada hak individu. Gotong royong adalah hak
masyarakat, sedangkan rekreasi dengan keluarga, hiburan, shopping
Daftar Pustaka :
https://www.scribd.com/doc/219810074/INDIVIDU-KELUARGA-dan-MASYARAKAT