Nama: Haryo Fajar Bhagaskoro
NPM: 54414833
Kelas: 1IA17
Mata Kuliah: Algo&Pem 1A
Dosen: Kunto Bayu
Macam-Macam Sorting
Macam-macam Sorting Algorithm:
1. Selection Sort *
2. Bubble Sort *
3. Insertion Sort
4. Merge Sort *
5. Quick Sort *
6. Metode Shell (Shell Sort) *
1. Selection Sort (Ascending):
Pengurutan dilakukan dengan memilih elemen terbesar dan
menempatkan pada posisinya,
kemudian mencari element terbesar berikutnya dan menempatkan
pada tempatnya, dan
seterusnya.
Proses pengurutan dengan menggunakan metode selection sort
secara terurut naik adalah :
1. Mencari data terkecil dari data pertama sampai data
terakhir, kemunian di tukar posisinya dengan data pertama.
2. mencari data terkecil dari data kedua sampai data terakhir,
kemudian di tukar dengan posisinya dengan data kedua.
3. mencari data terkecil dari data ketiga sampai data
terakhir, kemudian di tukar posisinya dengan data ketiga
4. dan seterusnya sampai semua data turut naik. apabila
terdapat n buah data yang akan di urutkan, maka membutukan (n - 1) langkah
pengurutan, dimana data terakhir yaitu data ke-n tidak perlu di urutkan karena
hanya tinggal satu satunya.
2. Bubble Sort
Konsep Buble Sort
Metode pengurutan gelembung (Bubble Sort) diinspirasikan
oleh gelembung sabun yang berada dipermukaan air. Karena berat jenis gelembung
sabun lebih ringan daripada berat jenis air, maka gelembung sabun selalu
terapung ke atas permukaan. Prinsip di atas dipakai pada pengurutan gelembung.
Bubble sort (metode gelembung) adalah metode/algoritma
pengurutan dengan dengan cara melakukan penukaran data dengan tepat
disebelahnya secara terus menerus sampai bisa dipastikan dalam satu iterasi
tertentu tidak ada lagi perubahan. Jika tidak ada perubahan berarti data sudah
terurut. Disebut pengurutan gelembung karena masing-masing kunci akan dengan
lambat menggelembung ke posisinya yang tepat.
3. Metode Penyisipan Langsung (Straight Insertion Sort) /
Insertion sort
Ilustrasi :
Data dicek satu per satu mulai dari yang kedua sampai dengan
yang terakhir. Apabila
ditemukan data yang lebih kecil daripada data sebelumnya,
maka data tersebut disisipkan
pada posisi yang sesuai. Akan lebih mudah apabila
membayangkan pengurutan kartu.
Pertama-tama anda meletakkan kartu-kartu tersebut di atas
meja, kemudian melihatnya
dari kiri ke kanan. Apabila kartu di sebelah kanan lebih
kecil daripada kartu di sebelahkiri, maka ambil kartu tersebut dan sisipkan di
tempat yang sesuai.
4. Metode Penggabungan (Merge Sort)
Metode penggabungan biasanya digunakan pada pengurutan
berkas. Prinsip dari
metode penggabungan sebagai berikut : mula-mula diberikan
dua kumpulan data yang
sudah dalam keadaan urut. Kedua kumpulan data tersebut harus
dijadikan satu table
sehingga dalam keadaan urut.
5. Quick Sort
Algoritma sortir yang efisien yang ditulis oleh C.A.R. Hoare
pada 1962. Dasar strateginya adalah “memecah dan menguasai”. Quicksort dimulai
dengan menscan daftar yang disortir untuk nilai median. Nilai ini, yang disebut
tumpuan (pivot), kemudian dipindahkan ke satu sisi pada daftar dan butir-butir
yang nilainya lebih besar dari tumpuan di pindahkan ke sisi lain.
6. Metode Shell (Shell Sort)
Metode ini disebut juga dengan metode pertambahan menurun
(diminishing
increment). Metode ini dikembangkan oleh Donald L. Shell
pada tahun 1959, sehingga
sering disebut dengan Metode Shell Sort. Metode ini
mengurutkan data dengan cara
membandingkan suatu data dengan data lain yang memiliki
jarak tertentu, kemudian
dilakukan penukaran bila diperlukan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar